Sabtu, 22 November 2014

PENGERTIAN TEKNIK KEDIRGANTARAAN



Teknik dirgantara atau kita sebut dengan kata lain Teknik Penerbangan. Kita akan mulai bertanya tanya Apa itu teknik penerbangan?, Apa saja yang dipelajari di teknik penerbangan? Di mana saja kalian bisa menemukan sekolah teknik penerbangan? Dan bagaimana prospek kerjanya?
Teknik penerbangan (aerospace engineering) adalah suatu disiplin ilmu yang mendesain, menganalisis, membuat model, dan mengujicoba pesawat terbang, pesawat luar angkasa, satelit, roket, dan misil. Teknologi penerbangan juga mempelajari berbagai benda-benda bergerak lainnya (bukan hanya yang berbahan-bakar). Contohnya adalah desain bola golf, desain kereta api, desain mobil dan motor, desain gedung-gedung pencakar langit (agar tahan oleh angin). Para ahli penerbangan akan diberi spesialisasi dalam hal-hal berikut aerodinamikapropulsinavigasi, uji-coba penerbangan, dan lain-lain.

Secara garis besar, bidang ilmu dalam Teknik Penerbangan dibagi menjadi dua, yakni wahana udara dan wahana antariksa. Wahana yang dimaksud disini adalah wahana yang dapat dikendalikan manusia untuk melaksanakan misi tertentu. Dalam Teknik Penerbangan, mahasiswa Teknik Penerbangan akan dibekali dengan ilmu dasar kerekayasaan seperti mekanika teknik, mekanika fluida, dinamika, material teknik, teknik kontrol, menggambar teknik, termodinamika dan matematika teknik. Selain itu, keilmuan khusus kedirgantaraan yang dipelajari mencakup aerodinamika, struktur ringan dan material, mekanika terbang, sistem pesawat terbang, sistem transportasi dan perancangan pesawat.
Prospek Lulusan Teknik Penerbangan
Semakin maraknya penggunaan pesawat tanpa awak untuk kepentingan militer maupun kepentingan masyarakat sipil merupakan prospek yang bagus bagi lulusan Teknik Penerbangan. Karena dengan demikian, peluang lapangan pekerjaan di bidang penerbangan semakin terbuka lebar. Lulusan Teknik Penerbangan dapat bekerja di beberapa bidang anatara lain adalah :
1.   Bidang kedirgantaraan
Antara lain pada industri manufaktur (PT Dirgantara Indonesia, PT. Garuda Indonesia, PT. PINDAD, dll), industri komponen kedirgantaraan (LEN, PT. INTI) dan berbagai industri jasa seperti jasa perawatan (INDO-PELITA, MMF, Koharmat-AU), jasa angkutan udara (airlines, air charter, dll.), maupun jasa telekomunikasi satelit (Satelindo, PSN, Telkom, dll).
2.   Bidang teknik lain seperti industri otomotif, industri manufaktur, pertambangan dan perminyakan (PT. Schlumberger Indonesia, PT. Pertamina, PT. Caltex Pasific Indonesia)
3.   Bidang Pemerintahan, Akademis, dan Lembaga Penelitian
Selain bekerja di bidang kedirgantaraan, lulusan Teknik Penerbangan juga dapat bekerja dalam instansi pemerintahan (Departemen Perhubungan), sebagai dosen di perguruan tinggi negeri maupun swasta (ITB, AAU, Sekbang-AU, dll.), maupun bekerja di lembaga penelitian seperti Puspiptek/BPPT, Dislitbang AU, LAPAN.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar